Komisi E Kunker ke RSUD Tarakan
Komisi E Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) DKI Jakarta melakukan kunjungan kerja (kunker) ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Tarakan, Jl Kyai Caringin No 7 Cideng, Jakarta Pusat.
Selain itu, kunker juga untuk mengetahui kekurangan dan kesulitan yang dihadapi agar segera bisa dibantu
Kunjungan dilakukan untuk memonitoring pelayanan dan mengecek pembangunan Sky Hospital yang saat ini dalam tahap pengerjaan.
Ketua Komisi E DPRD DKI, HE Syahrial mengatakan, kunker untuk memonitoring pelayanan rumah sakit kepada masyarakat serta mengecek progres pembangunannya. Sebab bangunan RSUD Tarakan saat ini sudah kurang memadai, baik ruang rawat inap, rawat jalan maupun fasilitas parkir.
Dewan Dukung Pengembangan RSKD Duren Sawit"Selain itu, kunker juga untuk mengetahui kekurangan dan kesulitan yang dihadapi agar segera bisa dibantu," ujar Syahrial, Rabu (30/8).
Syahrial menyampaikan, pembangunan Sky Hospital dilakukan sejak Januari 2017 dan akan selesai Desember 2017. Saat ini tahap pengerjaan gedung baru sudah mencapai 30 persen.
"Dengan demikian, RSUD Tarakan dapat memberikan layanan kesehatan yang optimal kepada masyarakat," ungkapnya.
Dirut RSUD Tarakan, Togi Asman Sinaga menuturkan RSUD Tarakan sudah jadi
rumah sakit kelas A, yaitu sebagai rumah sakit rujukan di DKI Jakarta.Untuk itu perlu dilakukan pembangunan, terutama pembangunan divisi pelayanan, ruang rawat inap dan ruang rawat jalan. Saat ini, total pasien rawat inap dan rawat jalan yang bisa ditampung rumah sakit berjumlah 460 pasien.
"Dengan adanya gedung baru, jumlah pasien yang bisa ditampung menjadi 560 pasien," tandasnya.